XM tidak memberikan layanan kepada penduduk Amerika Serikat.

Abu Dhabi's financial centre says company registrations up 31%



<html xmlns="http://www.w3.org/1999/xhtml"><head><title>UPDATE 1-Abu Dhabi's financial centre says company registrations up 31%</title></head><body>

Adds detail in paragraph 10

By Federico Maccioni

DUBAI, Aug 14 (Reuters) -The number of companies that set up base in Abu Dhabi's financial centre ADGM increased by 31% in the first half of the year as the likes of Morgan Stanley joined a slew of other financial services firms moving to the oil-rich emirate.

An economic rebound after the pandemic, a neutral political stance, and relative ease of doing business have boosted the United Arab Emirates' (UAE) appeal among businesses and wealthy individuals in recent years.

Abu Dhabi has seen banks, hedge funds, family offices, venture capital firms and crypto traders rushing to the UAE's capital as they tap into a wealthy market that is home to some of the world's biggest sovereign wealth funds such as ADIA, Mubadala and ADQ.

Some of the big names include Ray Dalio, the billionaire and founder of hedge fund Bridgewater Associates, who opened a branch of his family office in the city last year, as well as peers such as Brevan Howard.

It also attracted banks such as Goldman Sachs GS.N and Rothschild, which have traditionally picked neighbouring Dubai as their regional hub, but are setting up smaller offices in the UAE's capital and Riyadh to service their clients.

Unlike global financial centres like Wall Street and London's Canary Wharf, Abu Dhabi Global Market (ADGM) and other hubs in the region have also witnessed strong demand for commercial real estate space and embarked on expansion plans.

ADGM has expanded its area of jurisdiction's footprint tenfold by adding al-Reem Island to its current location on al-Maryah Island.

It also issued 1,271 new licences in the first six months of the year, up 20.5% compared with the same period in 2023, the financial centre said on Wednesday.

ADGM said companies setting up base in the financial centre reached a total of 2,088 as of the end of June, while assets under management rose by 226% compared with the first half of last year, with 112 fund and asset managers now operating there and managing 141 funds.

Asset managers that received financial services permissions (FSP) in the period include France's AXA IM AXAF.PA, Morgan Stanley MS.N and Investment firm GQG Partners GQG.AX, while companies such as Blue Owl OWL.N, Peninsula and Infini Capital obtaineda preliminary approval.

"The pipeline of entities within the asset management sector remains strong across hedge funds, private equity, institutional funds and venture capital firms set to be anchored in ADGM," the centre added without disclosing a specific number.



Reporting by Federico Maccioni; Editing by Shounak Dasgupta

</body></html>

Pengungkapan: Entitas XM Group menyediakan layanan khusus eksekusi dan akses ke Fasilitas Trading Online kami, yang memungkinkan Anda untuk melihat dan/atau menggunakan konten yang tersedia pada atau melalui situs, yang tidak untuk mengubah atau memperluas, serta tidak mengubah atau memperluas hal tersebut. Akses dan penggunaan ini selalu sesuai dengan: (i) Syarat dan Ketentuan; (ii) Peringatan Risiko; dan (iii) Pengungkapan Penuh. Oleh karena itu, konten disediakan hanya sebagai informasi umum. Anda juga harus ketahui bahwa konten Fasilitas Trading Online kami bukan sebagai ajakan atau tawaran untuk untuk melakukan transaksi apa pun di pasar finansial. Trading di pasar finansial mana pun melibatkan tingkat risiko yang signifikan pada modal Anda.

Semua materi yang diterbitkan di Fasilitas Trading Online kami hanya untuk tujuan edukasi/informasi dan tidak boleh mengandung nasihat dan rekomendasi finansial, pajak investasi atau trading, catatan harga trading kami, penawaran, permintaan, transaksi dalam instrumen finansial apa pun atau promo finansial untuk Anda yang tidak diminta.

Konten pihak ketiga apa pun, serta konten yang disiapkan oleh XM, seperti opini, berita, riset, analisis, harga, informasi lain atau link ke situs pihak ketiga yang tersedia "sebagaimana adanya", sebagai komentar pasar umum dan bukan menjadi nasihat investasi. Sejauh konten apa pun ditafsirkan sebagai penelitian investasi, Anda harus memperhatikan dan menerima bahwa konten tersebut tidak dimaksudkan dan belum disiapkan sesuai dengan persyaratan hukum yang dirancang untuk mempromosikan kemandirian riset investasi dan dengan demikian akan dianggap sebagai komunikasi pemasaran di bawah hukum dan peraturan yang relevan. Mohon dipastikan bahwa Anda telah membaca dan memahami Notifikasi pada Riset Investasi Non-Independen dan Peringatan Risiko kami mengenai informasi di atas, yang dapat diakses disini.

Peringatan Resiko: Modal Anda beresiko. Produk dengan leverage mungkin tidak cocok bagi semua orang. Silahkan pertimbangkan Pengungkapan Resiko kami.