XM tidak memberikan layanan kepada penduduk Amerika Serikat.

British caterer Compass serves up second annual forecast upgrade this year



<html xmlns="http://www.w3.org/1999/xhtml"><head><title>UPDATE 3-British caterer Compass serves up second annual forecast upgrade this year</title></head><body>

Q3 organic revenue growth beat expectations at 10.3%

Shares rise 4.9% to top of FTSE 100

Compass says pricing has moderated, in line with inflation

Adds CEO comments in paragraphs 3-4, analyst in paragraph 8

By Yadarisa Shabong

July 23 (Reuters) -Caterer Compass CPG.L raised its annual profit and revenue forecasts for the second time this year on Tuesday, after third-quarter revenue beat expectations as more people eat in office canteens rather than in pricier high-street restaurants.

Shares in the FTSE 100-listed company rose nearly 5% to the top of the London blue-chip index .FTSE.

"We're able to better manage inflation when we're able in particular to change our menu mix more than high street restaurants would be able to do," CEO Dominic Blakemore told analysts.

"So we believe that (the value) gap has widened through the last several years and made us more attractive to our consumers," he said, adding that even if the broader economic picture were to improve, that gap remains.

The world's largest catering group lifted its annual underlying operating profit growth forecast to above 15% and organic revenue above 10% for the year ending September. It had previously said profit and revenue would rise towards 15% and 10%, respectively.

Compass had emerged as a much bigger business from the pandemic as companies turned to outsourcing to meet their canteen needs, although it has had to contend with high food prices and increased labour costs.

However, as inflation eases, pricing has moderated, Compass said.

"There are underlying structural drivers feeding demand for outsourcing and that's playing into the group's hands. Regulation, and the value that bulk procurement offers are but a few," Hargreaves Lansdown analyst Derren Nathan equity said.

The British company, which caters tostaff and students at the likes of Microsoft MSFT.O, Shell SHEL.L and Harvard Business School, reported a 10.3% rise in organic revenue for the quarter ended June 30, on growth across its regions and sectors.

Analysts had expected an organic revenue growth of 9.5% for the quarter, according to a company-supplied consensus.

In the past eight months, Compass has exited several markets, including China and Brazil.

French rivalSodexo EXHO.PA, which is catering the Paris Olympics, had reported slower quarterly sales growth earlier this month, citing a slowdown in China.



Reporting by Yadarisa Shabong in Bengaluru; Editing by Subhranshu Sahu and Louise Heavens

</body></html>

Pengungkapan: Entitas XM Group menyediakan layanan khusus eksekusi dan akses ke Fasilitas Trading Online kami, yang memungkinkan Anda untuk melihat dan/atau menggunakan konten yang tersedia pada atau melalui situs, yang tidak untuk mengubah atau memperluas, serta tidak mengubah atau memperluas hal tersebut. Akses dan penggunaan ini selalu sesuai dengan: (i) Syarat dan Ketentuan; (ii) Peringatan Risiko; dan (iii) Pengungkapan Penuh. Oleh karena itu, konten disediakan hanya sebagai informasi umum. Anda juga harus ketahui bahwa konten Fasilitas Trading Online kami bukan sebagai ajakan atau tawaran untuk untuk melakukan transaksi apa pun di pasar finansial. Trading di pasar finansial mana pun melibatkan tingkat risiko yang signifikan pada modal Anda.

Semua materi yang diterbitkan di Fasilitas Trading Online kami hanya untuk tujuan edukasi/informasi dan tidak boleh mengandung nasihat dan rekomendasi finansial, pajak investasi atau trading, catatan harga trading kami, penawaran, permintaan, transaksi dalam instrumen finansial apa pun atau promo finansial untuk Anda yang tidak diminta.

Konten pihak ketiga apa pun, serta konten yang disiapkan oleh XM, seperti opini, berita, riset, analisis, harga, informasi lain atau link ke situs pihak ketiga yang tersedia "sebagaimana adanya", sebagai komentar pasar umum dan bukan menjadi nasihat investasi. Sejauh konten apa pun ditafsirkan sebagai penelitian investasi, Anda harus memperhatikan dan menerima bahwa konten tersebut tidak dimaksudkan dan belum disiapkan sesuai dengan persyaratan hukum yang dirancang untuk mempromosikan kemandirian riset investasi dan dengan demikian akan dianggap sebagai komunikasi pemasaran di bawah hukum dan peraturan yang relevan. Mohon dipastikan bahwa Anda telah membaca dan memahami Notifikasi pada Riset Investasi Non-Independen dan Peringatan Risiko kami mengenai informasi di atas, yang dapat diakses disini.

Peringatan Resiko: Modal Anda beresiko. Produk dengan leverage mungkin tidak cocok bagi semua orang. Silahkan pertimbangkan Pengungkapan Resiko kami.