XM tidak memberikan layanan kepada penduduk Amerika Serikat.

Coca-Cola plans to invest $1 billion in Nigeria operations, presidency says



<html xmlns="http://www.w3.org/1999/xhtml"><head><title>Coca-Cola plans to invest $1 billion in Nigeria operations, presidency says</title></head><body>

ABUJA, Sept 19 (Reuters) -Coca-Cola plans to invest $1 billion in its Nigeria operations over the next five years, the country's presidency said after a meeting between President Bola Tinubu and senior executives of the soft drinks maker on Thursday.

Tinubu met John Murphy, president and chief financial officer of Coca‑Cola KO.N, Zoran Bogdanovic, CEO of Coca-Cola HBC CCH.L - one of Coca-Cola's many bottlers worldwide - and several other company officials as he seeks to attract investment into the economy.

Bogdanovic told Tinubu that Coca-Cola had since 2013 invested $1.5 billion in Nigeria to expand its production capacity, improve its supply chain and on training and development, the Nigerian presidency said in a statement.

"I am very pleased to announce that, with a predictable and enabling environment in place, we plan to invest an additional $1 billion over the next five years," Bogdanovic was quoted as saying.

The investment announcement comes after Tinubu's government saw several multinationals like Procter & Gamble, GSK Plc and Bayer AG leave the country or appoint third parties to distribute their products due to foreign exchange shortages.

Tinubu, in office since May last year, said his government wanted to create an environment open to businesses.

"We are building a financial system where you can invest, re-invest, and repatriate all your dividends. I have a firm belief in that," he said.

Nigeria, with a population of more than 200 million is seen as a potential market for many global brands, but forex woes, red tape and policy inconsistency discourages some investors.

Bottler Coca-Cola HBC in April said its operating profit would rise this year, supported by strong demand for its coffee, energy and sparkling drinks even as prices were hiked to keep up with high costs and currency devaluation in countries like Egypt and Nigeria.



Reporting by Felix Onuah, writing by MacDonald Dzirutwe; Editing by Aurora Ellis

</body></html>

Pengungkapan: Entitas XM Group menyediakan layanan khusus eksekusi dan akses ke Fasilitas Trading Online kami, yang memungkinkan Anda untuk melihat dan/atau menggunakan konten yang tersedia pada atau melalui situs, yang tidak untuk mengubah atau memperluas, serta tidak mengubah atau memperluas hal tersebut. Akses dan penggunaan ini selalu sesuai dengan: (i) Syarat dan Ketentuan; (ii) Peringatan Risiko; dan (iii) Pengungkapan Penuh. Oleh karena itu, konten disediakan hanya sebagai informasi umum. Anda juga harus ketahui bahwa konten Fasilitas Trading Online kami bukan sebagai ajakan atau tawaran untuk untuk melakukan transaksi apa pun di pasar finansial. Trading di pasar finansial mana pun melibatkan tingkat risiko yang signifikan pada modal Anda.

Semua materi yang diterbitkan di Fasilitas Trading Online kami hanya untuk tujuan edukasi/informasi dan tidak boleh mengandung nasihat dan rekomendasi finansial, pajak investasi atau trading, catatan harga trading kami, penawaran, permintaan, transaksi dalam instrumen finansial apa pun atau promo finansial untuk Anda yang tidak diminta.

Konten pihak ketiga apa pun, serta konten yang disiapkan oleh XM, seperti opini, berita, riset, analisis, harga, informasi lain atau link ke situs pihak ketiga yang tersedia "sebagaimana adanya", sebagai komentar pasar umum dan bukan menjadi nasihat investasi. Sejauh konten apa pun ditafsirkan sebagai penelitian investasi, Anda harus memperhatikan dan menerima bahwa konten tersebut tidak dimaksudkan dan belum disiapkan sesuai dengan persyaratan hukum yang dirancang untuk mempromosikan kemandirian riset investasi dan dengan demikian akan dianggap sebagai komunikasi pemasaran di bawah hukum dan peraturan yang relevan. Mohon dipastikan bahwa Anda telah membaca dan memahami Notifikasi pada Riset Investasi Non-Independen dan Peringatan Risiko kami mengenai informasi di atas, yang dapat diakses disini.

Peringatan Resiko: Modal Anda beresiko. Produk dengan leverage mungkin tidak cocok bagi semua orang. Silahkan pertimbangkan Pengungkapan Resiko kami.