Crypto exchange FTX's liquidation plan receives court approval
By Dietrich Knauth
NEW YORK, Oct 7 (Reuters) -FTX received court approval of its bankruptcy plan on Monday, which will allow it to fully repay customers using $16 billion in assets recovered since the once-leading crypto exchange collapsed.
U.S. Bankruptcy Judge John Dorsey approved the wind-down plan at a court hearing in Wilmington, Delaware.
The plan is built on a series of settlements with FTX customers and creditors, U.S. government agencies, and liquidators appointed to wind down FTX's operations outside the U.S.
The settlements allow FTX to use its assets to repay customers of its crypto exchange first, before paying potentially competing claims filed by government regulators.
Once among the world's top crypto exchanges, FTX's downfall shook the sector, leaving an estimated 9 million customers and investors facing billions of dollars in losses.
FTX's plan will pay its customers at least 118% of the value in their accounts as of November 2022, the date that the company filed for bankruptcy.
FTX said the result was a victory for creditors, made possible by its ability to recover cash and crypto assets that had gone missing during the company's chaotic collapse. The company also raised additional funds by selling off other assets, including its investments in tech companies like the artificial-intelligence startup Anthropic.
Customers have had a mixed response to the plan, with many expressing disappointment that FTX's demise caused them to miss out on a strong rebound in crypto prices since the market bottomed out in 2022. Some customers had objected to the plan, demanding higher repayments reflecting recent rises in cryptocurrency values.
FTX said that it was not possible to simply return the crypto assets customers had deposited, because customers' assets were gone, misappropriated by founder Sam Bankman-Fried.
Bankman-Fried was sentenced in March to 25 years in prison for defrauding FTX customers. He has appealed his conviction.
Reporting by Dietrich Knauth in New York
Editing by Alexia Garamfalvi and Matthew Lewis
Berita Terbaru
Pengungkapan: Entitas XM Group menyediakan layanan khusus eksekusi dan akses ke Fasilitas Trading Online kami, yang memungkinkan Anda untuk melihat dan/atau menggunakan konten yang tersedia pada atau melalui situs, yang tidak untuk mengubah atau memperluas, serta tidak mengubah atau memperluas hal tersebut. Akses dan penggunaan ini selalu sesuai dengan: (i) Syarat dan Ketentuan; (ii) Peringatan Risiko; dan (iii) Pengungkapan Penuh. Oleh karena itu, konten disediakan hanya sebagai informasi umum. Anda juga harus ketahui bahwa konten Fasilitas Trading Online kami bukan sebagai ajakan atau tawaran untuk untuk melakukan transaksi apa pun di pasar finansial. Trading di pasar finansial mana pun melibatkan tingkat risiko yang signifikan pada modal Anda.
Semua materi yang diterbitkan di Fasilitas Trading Online kami hanya untuk tujuan edukasi/informasi dan tidak boleh mengandung nasihat dan rekomendasi finansial, pajak investasi atau trading, catatan harga trading kami, penawaran, permintaan, transaksi dalam instrumen finansial apa pun atau promo finansial untuk Anda yang tidak diminta.
Konten pihak ketiga apa pun, serta konten yang disiapkan oleh XM, seperti opini, berita, riset, analisis, harga, informasi lain atau link ke situs pihak ketiga yang tersedia "sebagaimana adanya", sebagai komentar pasar umum dan bukan menjadi nasihat investasi. Sejauh konten apa pun ditafsirkan sebagai penelitian investasi, Anda harus memperhatikan dan menerima bahwa konten tersebut tidak dimaksudkan dan belum disiapkan sesuai dengan persyaratan hukum yang dirancang untuk mempromosikan kemandirian riset investasi dan dengan demikian akan dianggap sebagai komunikasi pemasaran di bawah hukum dan peraturan yang relevan. Mohon dipastikan bahwa Anda telah membaca dan memahami Notifikasi pada Riset Investasi Non-Independen dan Peringatan Risiko kami mengenai informasi di atas, yang dapat diakses disini.
