XM tidak memberikan layanan kepada penduduk Amerika Serikat.

Imperial Brands hikes shareholder returns as e-products boom



<html xmlns="http://www.w3.org/1999/xhtml"><head><title>UPDATE 2-Imperial Brands hikes shareholder returns as e-products boom</title></head><body>

Declares 1.25 bln stg buyback; 1.5 bln stg dividends for FY25

Sees 20%-30% NGP revenue growth for fiscal 2024

Shares up 4.2%, top gainers on FTSE 100 index

Recasts headline and paragraph 1, adds shares, analyst quote in 6, details throughout

By Yamini Kalia

Oct 8 (Reuters) -Imperial Brands IMB.L pledged on Tuesday to boost shareholder returns to 2.8 billion pounds ($3.7 billion) in its new financial year, as it reported strong growth in vapes and other tobacco alternatives, sending its shares higher.

The maker of Winston cigarettes and Backwoods cigars has benefited from hiking tobacco prices to offset a decline in volumes, as well as rising demand for so-called next generation products (NGPs) including vapes, e-cigarettes and oral pouches.

The company said it planned to buy back 1.25 billion pounds of shares in the year to the end of September 2025, and pay out cash dividends of about 1.5 billion pounds. That would be up from 2.4 billion pounds of shareholder payouts in fiscal 2024.

Imperial, whose other brands include the blu vapes, forecast 20-30% growth in NGP net revenues at constant currencies for fiscal 2024, ahead of some analyst expectations, but said overall results would be in line with guidance, with a stronger pound holding back its adjusted operating profit.

Shares of the Bristol-headquartered firm were up 4.2% at 2,239 pence in morning trade, the biggest gain on London's benchmark .FTSE index.

"Imperial Brands is managing to drive growth not only in its fledgling next generation brands, but also in ‘legacy’ tobacco products which still make up the lion’s share of the business," said Derren Nathan, head of equity research at Hargreaves Lansdown.

Imperial has stepped up focus on its top five markets and investment in NGPs to try to attract smokers and non-smokers alike to its products.

Countries around the world are rushing to regulate tobacco alternatives to try to curb nicotine usage.

British Prime Minister Keir Starmer has also supported the idea of prohibiting smoking in some outdoor spaces. This follows the Labour government's commitments during the July elections to implement a smoking ban for younger generations.

Cigarette makers like Imperial are also losing business in the United States, the company's largest market, due to illicit sales of e-cigarettes and disposable vapes from China.

($1 = 0.7641 pounds)



Reporting by Yamini Kalia in Bengaluru; Editing by Subhranshu Sahu and Mark Potter

</body></html>

Pengungkapan: Entitas XM Group menyediakan layanan khusus eksekusi dan akses ke Fasilitas Trading Online kami, yang memungkinkan Anda untuk melihat dan/atau menggunakan konten yang tersedia pada atau melalui situs, yang tidak untuk mengubah atau memperluas, serta tidak mengubah atau memperluas hal tersebut. Akses dan penggunaan ini selalu sesuai dengan: (i) Syarat dan Ketentuan; (ii) Peringatan Risiko; dan (iii) Pengungkapan Penuh. Oleh karena itu, konten disediakan hanya sebagai informasi umum. Anda juga harus ketahui bahwa konten Fasilitas Trading Online kami bukan sebagai ajakan atau tawaran untuk untuk melakukan transaksi apa pun di pasar finansial. Trading di pasar finansial mana pun melibatkan tingkat risiko yang signifikan pada modal Anda.

Semua materi yang diterbitkan di Fasilitas Trading Online kami hanya untuk tujuan edukasi/informasi dan tidak boleh mengandung nasihat dan rekomendasi finansial, pajak investasi atau trading, catatan harga trading kami, penawaran, permintaan, transaksi dalam instrumen finansial apa pun atau promo finansial untuk Anda yang tidak diminta.

Konten pihak ketiga apa pun, serta konten yang disiapkan oleh XM, seperti opini, berita, riset, analisis, harga, informasi lain atau link ke situs pihak ketiga yang tersedia "sebagaimana adanya", sebagai komentar pasar umum dan bukan menjadi nasihat investasi. Sejauh konten apa pun ditafsirkan sebagai penelitian investasi, Anda harus memperhatikan dan menerima bahwa konten tersebut tidak dimaksudkan dan belum disiapkan sesuai dengan persyaratan hukum yang dirancang untuk mempromosikan kemandirian riset investasi dan dengan demikian akan dianggap sebagai komunikasi pemasaran di bawah hukum dan peraturan yang relevan. Mohon dipastikan bahwa Anda telah membaca dan memahami Notifikasi pada Riset Investasi Non-Independen dan Peringatan Risiko kami mengenai informasi di atas, yang dapat diakses disini.

Peringatan Resiko: Modal Anda beresiko. Produk dengan leverage mungkin tidak cocok bagi semua orang. Silahkan pertimbangkan Pengungkapan Resiko kami.