XM tidak memberikan layanan kepada penduduk Amerika Serikat.

Investors bid to exchange nearly all eligible Yandex NV shares to Russian entity, consortium says



<html xmlns="http://www.w3.org/1999/xhtml"><head><title>UPDATE 1-Investors bid to exchange nearly all eligible Yandex NV shares to Russian entity, consortium says</title></head><body>

Adds details, context in paragraphs 3-9

July 1 (Reuters) -A Russian consortium leading a buyout of Yandex, often dubbed Russia's Google, from its Dutch parent company Yandex NV YNDX.O said on Monday it has received bids from investors to exchange 43.9 million shares as part of the deal.

Yandex is being bought by a consortium made up of senior Yandex Russian management, a fund controlled by oil major Lukoil LKOH.MM and three other companies owned by businessmen Alexander Chachava, Pavel Prass and Alexander Ryazanov.

In May, the consortium announced terms for Yandex NV shareholders to either sell their shares or exchange them for shares in the Russian entity, MKPAO Yandex. The offer was open to owners of Yandex NV shares that were purchased on the Moscow or St Petersburg exchanges.

On Monday the consortium said it had received bids to exchange 43.9 million out of an eligible 50.0 million shares..

A consortium representative said the figure of 43.9 million represented an estimated 99% of eligible Yandex NV shares that were not held in so-called type C accounts.

The assets of many foreign investors, including both individuals and major U.S. investment funds, have been effectively blocked in type-C accounts since Russia invaded Ukraine in February 2022 and was hit by Western sanctions. Assets in these accounts cannot be transferred out of Russia without permission from Russian authorities.

Yandex is Russia's dominant tech company with an array of services including ride-hailing and food delivery as well as online search and advertising, where it has gained market share since Alphabet's Google GOOGL.O stopped selling online ads in Russia after the start of the war.

The $5.2 billion sale of Yandex is the largest deal by a Western-held company to exit Russia since the start of the war. It reflects a mandatory discount of 50%, as required by Russian law for the sale of Russian assets by parent companies in what Moscow considers "unfriendly" countries.

Yandex NV says it expects to rebrand itself and will retain a portfolio of four international businesses plus non-Russian assets, including a Finnish data centre, and minority investments in other tech businesses.



Reporting by Mark Trevelyan; Editing by Kim Coghill and Louise Heavens

</body></html>

Pengungkapan: Entitas XM Group menyediakan layanan khusus eksekusi dan akses ke Fasilitas Trading Online kami, yang memungkinkan Anda untuk melihat dan/atau menggunakan konten yang tersedia pada atau melalui situs, yang tidak untuk mengubah atau memperluas, serta tidak mengubah atau memperluas hal tersebut. Akses dan penggunaan ini selalu sesuai dengan: (i) Syarat dan Ketentuan; (ii) Peringatan Risiko; dan (iii) Pengungkapan Penuh. Oleh karena itu, konten disediakan hanya sebagai informasi umum. Anda juga harus ketahui bahwa konten Fasilitas Trading Online kami bukan sebagai ajakan atau tawaran untuk untuk melakukan transaksi apa pun di pasar finansial. Trading di pasar finansial mana pun melibatkan tingkat risiko yang signifikan pada modal Anda.

Semua materi yang diterbitkan di Fasilitas Trading Online kami hanya untuk tujuan edukasi/informasi dan tidak boleh mengandung nasihat dan rekomendasi finansial, pajak investasi atau trading, catatan harga trading kami, penawaran, permintaan, transaksi dalam instrumen finansial apa pun atau promo finansial untuk Anda yang tidak diminta.

Konten pihak ketiga apa pun, serta konten yang disiapkan oleh XM, seperti opini, berita, riset, analisis, harga, informasi lain atau link ke situs pihak ketiga yang tersedia "sebagaimana adanya", sebagai komentar pasar umum dan bukan menjadi nasihat investasi. Sejauh konten apa pun ditafsirkan sebagai penelitian investasi, Anda harus memperhatikan dan menerima bahwa konten tersebut tidak dimaksudkan dan belum disiapkan sesuai dengan persyaratan hukum yang dirancang untuk mempromosikan kemandirian riset investasi dan dengan demikian akan dianggap sebagai komunikasi pemasaran di bawah hukum dan peraturan yang relevan. Mohon dipastikan bahwa Anda telah membaca dan memahami Notifikasi pada Riset Investasi Non-Independen dan Peringatan Risiko kami mengenai informasi di atas, yang dapat diakses disini.

Peringatan Resiko: Modal Anda beresiko. Produk dengan leverage mungkin tidak cocok bagi semua orang. Silahkan pertimbangkan Pengungkapan Resiko kami.