Johnson Controls CEO to retire, names new director after talks with Elliott
Adds comments from analysts and Elliott executive in paragraphs 3, 6, 8
By Pratyush Thakur
July 31 (Reuters) -Johnson Controls JCI.N said on Wednesday that it has started a succession plan for CEO George Oliver, who is set retire, and added a board member following talks with activist investor Elliott Investment, sending the company's shares up 8%.
The building solutions provider appointed Patrick Decker as a new independent director after which the board will have 13 directors, 12 of whom are independent. Decker was formerly CEO of Xylem and held leadership positions in Tyco.
"The succession plan embeds a degree of continuity, with Oliver remaining chairman after a CEO successor is named, while engagement with Elliott produced a strong new appointment to the board in Decker," Oppenheimer analyst Noah Kaye said.
Elliott, known for pushing for changes at companies to boost shareholder returns, has built a more than $1 billion stake in Johnson Controls.
The move comes amid Johnson Controls' efforts to streamline its business, which included divestiture of its portfolio of heating, ventilation, and air conditioning assets.
"We recognize that Decker has a proven track record at Xylem having guided the company successfully through a multi-year portfolio transformation," RBC Capital Markets analyst Deane Dray said.
Johnson Controls, which makes a wide range of appliances and equipment for commercial buildings, is also considering the sale of its ADT alarms business unit, which has already attracted interest from private equity funds, Reuters reported in May.
"Actions announced today along with the recent portfolio changes position the company to realize the benefits of its transformation, enhance operational performance and drive significant shareholder value creation," said Marc Steinberg, partner at Elliott.
Separately, the company reported an adjusted profit of $1.14 per share for the third quarter, beating estimates of $1.08, according to LSEG data.
Reporting by Pratyush Thakur in Bengaluru; Editing by Maju Samuel and Shounak Dasgupta
Aset Terkait
Berita Terbaru
Pengungkapan: Entitas XM Group menyediakan layanan khusus eksekusi dan akses ke Fasilitas Trading Online kami, yang memungkinkan Anda untuk melihat dan/atau menggunakan konten yang tersedia pada atau melalui situs, yang tidak untuk mengubah atau memperluas, serta tidak mengubah atau memperluas hal tersebut. Akses dan penggunaan ini selalu sesuai dengan: (i) Syarat dan Ketentuan; (ii) Peringatan Risiko; dan (iii) Pengungkapan Penuh. Oleh karena itu, konten disediakan hanya sebagai informasi umum. Anda juga harus ketahui bahwa konten Fasilitas Trading Online kami bukan sebagai ajakan atau tawaran untuk untuk melakukan transaksi apa pun di pasar finansial. Trading di pasar finansial mana pun melibatkan tingkat risiko yang signifikan pada modal Anda.
Semua materi yang diterbitkan di Fasilitas Trading Online kami hanya untuk tujuan edukasi/informasi dan tidak boleh mengandung nasihat dan rekomendasi finansial, pajak investasi atau trading, catatan harga trading kami, penawaran, permintaan, transaksi dalam instrumen finansial apa pun atau promo finansial untuk Anda yang tidak diminta.
Konten pihak ketiga apa pun, serta konten yang disiapkan oleh XM, seperti opini, berita, riset, analisis, harga, informasi lain atau link ke situs pihak ketiga yang tersedia "sebagaimana adanya", sebagai komentar pasar umum dan bukan menjadi nasihat investasi. Sejauh konten apa pun ditafsirkan sebagai penelitian investasi, Anda harus memperhatikan dan menerima bahwa konten tersebut tidak dimaksudkan dan belum disiapkan sesuai dengan persyaratan hukum yang dirancang untuk mempromosikan kemandirian riset investasi dan dengan demikian akan dianggap sebagai komunikasi pemasaran di bawah hukum dan peraturan yang relevan. Mohon dipastikan bahwa Anda telah membaca dan memahami Notifikasi pada Riset Investasi Non-Independen dan Peringatan Risiko kami mengenai informasi di atas, yang dapat diakses disini.
