XM tidak memberikan layanan kepada penduduk Amerika Serikat.

Labour woes at India operations of global companies



<html xmlns="http://www.w3.org/1999/xhtml"><head><title>FACTBOX-Labour woes at India operations of global companies</title></head><body>

BENGALURU, Sept 10 (Reuters) -Samsung Electronics' 005930.KS operations at its plant in southern India were disrupted for a second day on Tuesday by hundreds of employees striking for higher wages.

Global firms such as automaker Renault RENA.PA and Apple-supplier Foxconn 2317.TW have begun manufacturing in India in recent years, drawn by its large market but also cheaper labour.

Here are some of the major instances of companies' Indian operations being disrupted by labour-related woes since the turn of the decade:


Oct. 2023: Workers of General Motors India staged protests after the plant in western Maharashtra state was acquired by Hyundai Motor India HYUN.NS, leading to a halt in production for five days, media reported. The workers wanted Hyundai to absorb them.


Dec. 2021 - Jan. 2022: Foxconn, which makes chargers for Apple, shuttered a factory for over three weeks in southern Tamil Nadu state due to protests over workers falling sick with food poisoning.


May 2021: Automakers including Renault-Nissan, Hyundai, and Ford Motor Co F.N shut down operations at their Tamil Nadu facilities after workers threatened to or staged protests over coronavirus-related safety concerns. Ford stopped work for two days, while the other two suspended operations for five days each.


Dec. 2020 - Feb. 2021: Another Apple supplier Wistron Corp's 3231.TW factory in Karnataka was shut for two months after contract workers angry over unpaid wages destroyed property, equipment and iPhones.


Nov. 2020 - Dec. 2020: For roughly two months, Toyota Motor Corp 7203.T sporadically halted operations at its manufacturing plant in Karnataka amid protests against the suspension of a worker.


Nov. 2019: Protests at Honda Motorcycle and Scooter India's plant in Haryana led to the facility being closed for 18 days, per media reports. Protesters said several workers had been forced to go on indefinite leave. The unrest lasted for about five months, even after the plant was re-opened.



Reporting by Varun Hebbalalu and Haripriya Suresh, Editing by Alexandra Hudson

</body></html>

Pengungkapan: Entitas XM Group menyediakan layanan khusus eksekusi dan akses ke Fasilitas Trading Online kami, yang memungkinkan Anda untuk melihat dan/atau menggunakan konten yang tersedia pada atau melalui situs, yang tidak untuk mengubah atau memperluas, serta tidak mengubah atau memperluas hal tersebut. Akses dan penggunaan ini selalu sesuai dengan: (i) Syarat dan Ketentuan; (ii) Peringatan Risiko; dan (iii) Pengungkapan Penuh. Oleh karena itu, konten disediakan hanya sebagai informasi umum. Anda juga harus ketahui bahwa konten Fasilitas Trading Online kami bukan sebagai ajakan atau tawaran untuk untuk melakukan transaksi apa pun di pasar finansial. Trading di pasar finansial mana pun melibatkan tingkat risiko yang signifikan pada modal Anda.

Semua materi yang diterbitkan di Fasilitas Trading Online kami hanya untuk tujuan edukasi/informasi dan tidak boleh mengandung nasihat dan rekomendasi finansial, pajak investasi atau trading, catatan harga trading kami, penawaran, permintaan, transaksi dalam instrumen finansial apa pun atau promo finansial untuk Anda yang tidak diminta.

Konten pihak ketiga apa pun, serta konten yang disiapkan oleh XM, seperti opini, berita, riset, analisis, harga, informasi lain atau link ke situs pihak ketiga yang tersedia "sebagaimana adanya", sebagai komentar pasar umum dan bukan menjadi nasihat investasi. Sejauh konten apa pun ditafsirkan sebagai penelitian investasi, Anda harus memperhatikan dan menerima bahwa konten tersebut tidak dimaksudkan dan belum disiapkan sesuai dengan persyaratan hukum yang dirancang untuk mempromosikan kemandirian riset investasi dan dengan demikian akan dianggap sebagai komunikasi pemasaran di bawah hukum dan peraturan yang relevan. Mohon dipastikan bahwa Anda telah membaca dan memahami Notifikasi pada Riset Investasi Non-Independen dan Peringatan Risiko kami mengenai informasi di atas, yang dapat diakses disini.

Peringatan Resiko: Modal Anda beresiko. Produk dengan leverage mungkin tidak cocok bagi semua orang. Silahkan pertimbangkan Pengungkapan Resiko kami.