Time for India to allow 100% FDI in insurance, regulator's head says
Adds context, details in paragraphs 2-3, 5-8
NEW DELHI, Nov 8 (Reuters) -It is time for India to allow 100% foreign direct investment (FDI) in insurance, the head of the country's insurance regulator said at the Business Standard newspaper's BFSI summit on Friday.
To stick to India's target of "insurance for all by 2047, we need a lot of capital...we need a lot of new entities to come in, there may be some consolidation happening," Debasish Panda, chairperson of the Insurance Regulatory and Development Authority of India (IRDAI) said.
Allowing 100% FDI in the insurance sector will attract more investments into the country, he said. Currently, India allows 74% FDI.
Panda also said a unified license for insurers is in the works.
The Indian government has taken up recommendations made by the IRDAI, including a unified license for insurance companies.
A unified license would allow insurance companies to operate in different segments of the sector. Currently, life insurance companies cannot sell products such as health insurance, while general insurers are allowed to sell products ranging from health to marine.
"As and when the law is amended it will open the way for a composite license," Panda said.
Reporting by Nikunj Ohri, Editing by YP Rajesh and Varun H K
Berita Terbaru
Pengungkapan: Entitas XM Group menyediakan layanan khusus eksekusi dan akses ke Fasilitas Trading Online kami, yang memungkinkan Anda untuk melihat dan/atau menggunakan konten yang tersedia pada atau melalui situs, yang tidak untuk mengubah atau memperluas, serta tidak mengubah atau memperluas hal tersebut. Akses dan penggunaan ini selalu sesuai dengan: (i) Syarat dan Ketentuan; (ii) Peringatan Risiko; dan (iii) Pengungkapan Penuh. Oleh karena itu, konten disediakan hanya sebagai informasi umum. Anda juga harus ketahui bahwa konten Fasilitas Trading Online kami bukan sebagai ajakan atau tawaran untuk untuk melakukan transaksi apa pun di pasar finansial. Trading di pasar finansial mana pun melibatkan tingkat risiko yang signifikan pada modal Anda.
Semua materi yang diterbitkan di Fasilitas Trading Online kami hanya untuk tujuan edukasi/informasi dan tidak boleh mengandung nasihat dan rekomendasi finansial, pajak investasi atau trading, catatan harga trading kami, penawaran, permintaan, transaksi dalam instrumen finansial apa pun atau promo finansial untuk Anda yang tidak diminta.
Konten pihak ketiga apa pun, serta konten yang disiapkan oleh XM, seperti opini, berita, riset, analisis, harga, informasi lain atau link ke situs pihak ketiga yang tersedia "sebagaimana adanya", sebagai komentar pasar umum dan bukan menjadi nasihat investasi. Sejauh konten apa pun ditafsirkan sebagai penelitian investasi, Anda harus memperhatikan dan menerima bahwa konten tersebut tidak dimaksudkan dan belum disiapkan sesuai dengan persyaratan hukum yang dirancang untuk mempromosikan kemandirian riset investasi dan dengan demikian akan dianggap sebagai komunikasi pemasaran di bawah hukum dan peraturan yang relevan. Mohon dipastikan bahwa Anda telah membaca dan memahami Notifikasi pada Riset Investasi Non-Independen dan Peringatan Risiko kami mengenai informasi di atas, yang dapat diakses disini.