XM tidak memberikan layanan kepada penduduk Amerika Serikat.

UK homebuilder Berkeley targets rental market, raises 2025 outlook



<html xmlns="http://www.w3.org/1999/xhtml"><head><title>UPDATE 3-UK homebuilder Berkeley targets rental market, raises 2025 outlook</title></head><body>

Adds share move in paragraph 2, analyst comment in paragraph 3

By Aby Jose Koilparambil

June 19 (Reuters) -Berkeley lifted its earnings outlook for 2025 onWednesday, the first FTSE 100 homebuilder to do so in more than two years, and said it would start a build-to-rent platform, amid robustdemand for rental homes in London and South East England.

Shares in Berkeley BKGH.L, however, fell more than 3% in morning trading, the top percentage loser on the blue-chip index.

"Investors were largely unmoved by the slight increase in guidance for the current financial year, although this may reflect a recent strong run for the shares and also the modest drop in margins and profit reported for the full year," AJ Bell analysts said in a note.

While thecompany expects a fall in 2025 pretax profit, it adjusted its forecast higher, to 525 millionpounds, citing "good enquiries" for homes in Britain's most under-supplied markets.

CEO Rob Perrins said the build-to-rent segment, to be developed over 10 years, was aimed at maximising its returns in current market conditions. The company did not specify how much it would invest on this project.

Sticky inflation in Britain had clouded the outlook for an easing of monetary policy, tempering expectations for a swift recovery in the housing market despite signs of stability at the start of 2024.

The group had identified about 4,000 homes across 17 brownfield regenerationsites - involving derelict or abandoned properties or buildings - asan initial portfolio for the platform.

Estate agency Savills SVS.L earlier this year said that an additional one million rental homes wererequired by 2031 to address a growing national rental crisis.

"The Build-to-Rent platform... points to the significant potential in the private rental market," RBC Capital Markets analysts wrote in a note.

High-end builder Berkeley, which unlike bigger rivals focuses on redeveloping land previously used for industrial purposes, said the current lack of urgency in the housing market was likely to remain until interest rates begin to come down.

British inflation returned to its 2% target in May for the first time in nearly three years, data showed on Wednesday, but underlying price pressures remained strong, meaning the Bank of England is likely to wait longer before cutting rates.

Berkeley, which operates across London, Birmingham and the south of England, reported an 8% fall in pretax profit to 557.3 million pounds ($708 million) for the year ended April 30.

That still exceeded the 549.5 million expected by analysts, LSEG data showed.


($1 = 0.7867 pounds)



Reporting by Aby Jose Koilparambil in Bengaluru; editing by Rashmi Aich and Bernadette Baum

</body></html>

Pengungkapan: Entitas XM Group menyediakan layanan khusus eksekusi dan akses ke Fasilitas Trading Online kami, yang memungkinkan Anda untuk melihat dan/atau menggunakan konten yang tersedia pada atau melalui situs, yang tidak untuk mengubah atau memperluas, serta tidak mengubah atau memperluas hal tersebut. Akses dan penggunaan ini selalu sesuai dengan: (i) Syarat dan Ketentuan; (ii) Peringatan Risiko; dan (iii) Pengungkapan Penuh. Oleh karena itu, konten disediakan hanya sebagai informasi umum. Anda juga harus ketahui bahwa konten Fasilitas Trading Online kami bukan sebagai ajakan atau tawaran untuk untuk melakukan transaksi apa pun di pasar finansial. Trading di pasar finansial mana pun melibatkan tingkat risiko yang signifikan pada modal Anda.

Semua materi yang diterbitkan di Fasilitas Trading Online kami hanya untuk tujuan edukasi/informasi dan tidak boleh mengandung nasihat dan rekomendasi finansial, pajak investasi atau trading, catatan harga trading kami, penawaran, permintaan, transaksi dalam instrumen finansial apa pun atau promo finansial untuk Anda yang tidak diminta.

Konten pihak ketiga apa pun, serta konten yang disiapkan oleh XM, seperti opini, berita, riset, analisis, harga, informasi lain atau link ke situs pihak ketiga yang tersedia "sebagaimana adanya", sebagai komentar pasar umum dan bukan menjadi nasihat investasi. Sejauh konten apa pun ditafsirkan sebagai penelitian investasi, Anda harus memperhatikan dan menerima bahwa konten tersebut tidak dimaksudkan dan belum disiapkan sesuai dengan persyaratan hukum yang dirancang untuk mempromosikan kemandirian riset investasi dan dengan demikian akan dianggap sebagai komunikasi pemasaran di bawah hukum dan peraturan yang relevan. Mohon dipastikan bahwa Anda telah membaca dan memahami Notifikasi pada Riset Investasi Non-Independen dan Peringatan Risiko kami mengenai informasi di atas, yang dapat diakses disini.

Peringatan Resiko: Modal Anda beresiko. Produk dengan leverage mungkin tidak cocok bagi semua orang. Silahkan pertimbangkan Pengungkapan Resiko kami.