WK Kellogg to streamline production as slowing demand pressures sales
Aug 6 (Reuters) -WK Kellogg KLG.N plans to completely shutdown its Omaha, Nebraska, plant by the end of 2026 under a reorganization that will also reduce the cereal maker's headcount by more than 17%, it said on Tuesday, as it streamlines its production.
Shares fell more than 2% in early trading as the Special K cereal maker projected 2024 adjusted net sales to come in at the lower end of its prior forecast range of 1% growth to 1% decline.
Packaged food companies, including Kraft Heinz KHC.O and General Mills GIS.N, have flagged sagging sales in North America and a switch to private labels among consumers grappling with higher-for-longer interest rates and sticky inflation.
WK Kellogg, the North America cereal business of packaged food giant Kellogg before it was spun off last October, also posted in-line net sales of $672 million for the second quarter.
The reorganization, approved by the board on July 31, is expected to result in cumulative restructuring pretax charges of between $230 million and $270 million.
Under the plan, the Froot Loops maker will consolidate its manufacturing network beginning with a phased reduction in production at the Nebraska plant and scaling back production at its Memphis, Tennessee facility, starting in late 2025.
The actions would reduce headcount by about 550 people, WK Kellogg said, including job additions at plants where production would increase. It employed around 3,150 workers at the end of last year.
The Frosted Flakes and Raisin Bran maker plans to increase production at its Battle Creek, Michigan; Belleville, Ontario; and Lancaster, Pennsylvania plants, with planned spending of about $450 million to $500 million on its supply chain efforts.
It estimated between $170 million and $190 million in non-cash charges primarily from accelerated depreciation and asset write-offs. These charges are expected to be incurred through 2027, the company said.
Reporting by Savyata Mishra in Bengaluru; Editing by Sriraj Kalluvila
Aset Terkait
Berita Terbaru
Pengungkapan: Entitas XM Group menyediakan layanan khusus eksekusi dan akses ke Fasilitas Trading Online kami, yang memungkinkan Anda untuk melihat dan/atau menggunakan konten yang tersedia pada atau melalui situs, yang tidak untuk mengubah atau memperluas, serta tidak mengubah atau memperluas hal tersebut. Akses dan penggunaan ini selalu sesuai dengan: (i) Syarat dan Ketentuan; (ii) Peringatan Risiko; dan (iii) Pengungkapan Penuh. Oleh karena itu, konten disediakan hanya sebagai informasi umum. Anda juga harus ketahui bahwa konten Fasilitas Trading Online kami bukan sebagai ajakan atau tawaran untuk untuk melakukan transaksi apa pun di pasar finansial. Trading di pasar finansial mana pun melibatkan tingkat risiko yang signifikan pada modal Anda.
Semua materi yang diterbitkan di Fasilitas Trading Online kami hanya untuk tujuan edukasi/informasi dan tidak boleh mengandung nasihat dan rekomendasi finansial, pajak investasi atau trading, catatan harga trading kami, penawaran, permintaan, transaksi dalam instrumen finansial apa pun atau promo finansial untuk Anda yang tidak diminta.
Konten pihak ketiga apa pun, serta konten yang disiapkan oleh XM, seperti opini, berita, riset, analisis, harga, informasi lain atau link ke situs pihak ketiga yang tersedia "sebagaimana adanya", sebagai komentar pasar umum dan bukan menjadi nasihat investasi. Sejauh konten apa pun ditafsirkan sebagai penelitian investasi, Anda harus memperhatikan dan menerima bahwa konten tersebut tidak dimaksudkan dan belum disiapkan sesuai dengan persyaratan hukum yang dirancang untuk mempromosikan kemandirian riset investasi dan dengan demikian akan dianggap sebagai komunikasi pemasaran di bawah hukum dan peraturan yang relevan. Mohon dipastikan bahwa Anda telah membaca dan memahami Notifikasi pada Riset Investasi Non-Independen dan Peringatan Risiko kami mengenai informasi di atas, yang dapat diakses disini.
