XM tidak memberikan layanan kepada penduduk Amerika Serikat.

India's Hindalco plans to enter solar module manufacturing, sources say



<html xmlns="http://www.w3.org/1999/xhtml"><head><title>RPT-India's Hindalco plans to enter solar module manufacturing, sources say</title></head><body>

Repeats Sept. 17 item with no changes to text

By Sethuraman N R and Neha Arora

GUJARAT/NEW DELHI, Sept 17 (Reuters) -India's Hindalco Industries HALC.NS plans to start solar modules manufacturing and set up a plant in the western state of Gujarat, two people familiar with the matter told Reuters on Tuesday.

The company, owned by cement to fashion retail conglomerate Aditya Birla Group, is evaluating a five-year plan in the competitive sector, one of the sources said.

Hindalco has identified land in port town Mundra in Gujarat, the second person said.

India's No.2 aluminium maker, Hindalco Industries, is yet to get board approval and finalise its capital expenditure plans, both sources said.

The people declined to be named as they were not authorised to speak to the media.

The solar module manufacturing will be a good fit given Hindalco's dominance in aluminium manufacturing, one of the sources said.

Hindalco did not immediately respond to a Reuters request for comments.

If implemented, this would be the company's first foray in manufacturing green energy components. In 2022, the company had signed a collaboration with Greenko Group to produce solar and wind capacity for its smelter.

Some of India's top energy companies are already involved in solar module manufacturing.

Oil-to-chemicals conglomerate Reliance Industries RELI.NS has plans to start making solar modules later this year at its giga factory in Jamnagar, Gujarat, while Tata Power TTPW.NS is already producing solar modules and cells at its plants.

India is expanding its renewable energy capacity and aims to add at least 500 gigawatts of clean energy by 2030.



Reporting by Sethuraman NR in Gujarat and Neha Arora in New Delhi
Editing by Tomasz Janowski

</body></html>

Pengungkapan: Entitas XM Group menyediakan layanan khusus eksekusi dan akses ke Fasilitas Trading Online kami, yang memungkinkan Anda untuk melihat dan/atau menggunakan konten yang tersedia pada atau melalui situs, yang tidak untuk mengubah atau memperluas, serta tidak mengubah atau memperluas hal tersebut. Akses dan penggunaan ini selalu sesuai dengan: (i) Syarat dan Ketentuan; (ii) Peringatan Risiko; dan (iii) Pengungkapan Penuh. Oleh karena itu, konten disediakan hanya sebagai informasi umum. Anda juga harus ketahui bahwa konten Fasilitas Trading Online kami bukan sebagai ajakan atau tawaran untuk untuk melakukan transaksi apa pun di pasar finansial. Trading di pasar finansial mana pun melibatkan tingkat risiko yang signifikan pada modal Anda.

Semua materi yang diterbitkan di Fasilitas Trading Online kami hanya untuk tujuan edukasi/informasi dan tidak boleh mengandung nasihat dan rekomendasi finansial, pajak investasi atau trading, catatan harga trading kami, penawaran, permintaan, transaksi dalam instrumen finansial apa pun atau promo finansial untuk Anda yang tidak diminta.

Konten pihak ketiga apa pun, serta konten yang disiapkan oleh XM, seperti opini, berita, riset, analisis, harga, informasi lain atau link ke situs pihak ketiga yang tersedia "sebagaimana adanya", sebagai komentar pasar umum dan bukan menjadi nasihat investasi. Sejauh konten apa pun ditafsirkan sebagai penelitian investasi, Anda harus memperhatikan dan menerima bahwa konten tersebut tidak dimaksudkan dan belum disiapkan sesuai dengan persyaratan hukum yang dirancang untuk mempromosikan kemandirian riset investasi dan dengan demikian akan dianggap sebagai komunikasi pemasaran di bawah hukum dan peraturan yang relevan. Mohon dipastikan bahwa Anda telah membaca dan memahami Notifikasi pada Riset Investasi Non-Independen dan Peringatan Risiko kami mengenai informasi di atas, yang dapat diakses disini.

Peringatan Resiko: Modal Anda beresiko. Produk dengan leverage mungkin tidak cocok bagi semua orang. Silahkan pertimbangkan Pengungkapan Resiko kami.