XM tidak memberikan layanan kepada penduduk Amerika Serikat.

Turkey ups export capability, supply diversity with 10-year TotalEnergies LNG deal



<html xmlns="http://www.w3.org/1999/xhtml"><head><title>UPDATE 3-Turkey ups export capability, supply diversity with 10-year TotalEnergies LNG deal</title></head><body>

Deal joins previous agreements with Shell, Oman, ExxonMobil

Turkey now has 25 bcm of surplus gas under contract

Import deals with Russia, Iran set to expire in coming years

TotalEnergies deepens Turkey ties after 2023 renewables JV

rewrites top, adds analyst quote in paragraph 6 on Turkey's interests in diversifying supply

By America Hernandez

ANKARA/PARIS, Sept 18 (Reuters) -Turkey took a further step towards becoming a regional gas re-exporter on Wednesday, after state energy company Botas signed a 10-year supply agreement with France's TotalEnergies, its fourth long-term import deal with non state-owned firms this year.

Botas and Total signed a heads of agreement for the delivery of 1.1 million metric tons annually (mtpa) of liquefied natural gas (LNG) from 2027, the French oil major said in a statement.

When added to pipeline imports and earlier LNG deals with Oman, ExxonMobil and Shell, the volumes give Turkey 25 billion cubic meters (bcm) of surplus gas above the country's annual consumption of 50 bcm, Turkish Energy Minister Alparslan Bayraktar said.

"We can supply to European markets, particularly to the ones in south-east Europe that are in need of gas," said Bayraktar, who was in Houston to sign the deal on the sidelines of the GasTech conference.

The surplus also gives Turkey flexibility to negotiate better terms or reduce gas dependence on Russia and Iran, as contracts with Gazprom Export and the National Iranian Gas Company expire in 2025 and 2026.

"Turkey has two goals in its gas import drive: one, to lower the import volumes from Russia and Iran. Second, Turkey hopes to position itself as a gas supply hub ... since European buyers have not signed sufficient long-term gas contracts," said Professor Brenda Shaffer, an energy expert at the US Naval Postgraduate School.

For Total, the deal cements a longer-term relationship with Botas after a first LNG contract to supply 1.2 mtpa from 2020 to 2023.

"This agreement enables us to secure long-term sales and reduce our exposure to spot market gas price fluctuations," said Gregory Joffroy, Senior Vice President, LNG at TotalEnergies.

It also furthers Total's strategy to build integrated gas and power businesses in growth markets.

Turkey has had the largest demand growth of all OECD countries from 2000 to 2020, with primary energy consumption nearly doubling and power demand increasing 165%, according to the International Energy Agency.

Last year TotalEnergies bought a 50% stake in Ronesans Enerji — owned by Turkish tycoon Erman Ilicak — which holds 166MW of hydroelectric assets and a pipeline of future wind, solar and battery projects.

The French oil major is the world's third-largest LNG player, with a roughly 12% market share and a current global portfolio of about 50 million tons per year.



Reporting by Huseyin Hayatsever in Ankara, Can Sezer in Istanbul and America Hernandez in Paris, Editing by Kim Coghill, Keith Weir, Elaine Hardcastle

</body></html>

Pengungkapan: Entitas XM Group menyediakan layanan khusus eksekusi dan akses ke Fasilitas Trading Online kami, yang memungkinkan Anda untuk melihat dan/atau menggunakan konten yang tersedia pada atau melalui situs, yang tidak untuk mengubah atau memperluas, serta tidak mengubah atau memperluas hal tersebut. Akses dan penggunaan ini selalu sesuai dengan: (i) Syarat dan Ketentuan; (ii) Peringatan Risiko; dan (iii) Pengungkapan Penuh. Oleh karena itu, konten disediakan hanya sebagai informasi umum. Anda juga harus ketahui bahwa konten Fasilitas Trading Online kami bukan sebagai ajakan atau tawaran untuk untuk melakukan transaksi apa pun di pasar finansial. Trading di pasar finansial mana pun melibatkan tingkat risiko yang signifikan pada modal Anda.

Semua materi yang diterbitkan di Fasilitas Trading Online kami hanya untuk tujuan edukasi/informasi dan tidak boleh mengandung nasihat dan rekomendasi finansial, pajak investasi atau trading, catatan harga trading kami, penawaran, permintaan, transaksi dalam instrumen finansial apa pun atau promo finansial untuk Anda yang tidak diminta.

Konten pihak ketiga apa pun, serta konten yang disiapkan oleh XM, seperti opini, berita, riset, analisis, harga, informasi lain atau link ke situs pihak ketiga yang tersedia "sebagaimana adanya", sebagai komentar pasar umum dan bukan menjadi nasihat investasi. Sejauh konten apa pun ditafsirkan sebagai penelitian investasi, Anda harus memperhatikan dan menerima bahwa konten tersebut tidak dimaksudkan dan belum disiapkan sesuai dengan persyaratan hukum yang dirancang untuk mempromosikan kemandirian riset investasi dan dengan demikian akan dianggap sebagai komunikasi pemasaran di bawah hukum dan peraturan yang relevan. Mohon dipastikan bahwa Anda telah membaca dan memahami Notifikasi pada Riset Investasi Non-Independen dan Peringatan Risiko kami mengenai informasi di atas, yang dapat diakses disini.

Peringatan Resiko: Modal Anda beresiko. Produk dengan leverage mungkin tidak cocok bagi semua orang. Silahkan pertimbangkan Pengungkapan Resiko kami.