XM tidak memberikan layanan kepada penduduk Amerika Serikat.

Meta, Australian banks tout progress on taking down 'celeb bait' scam ads



<html xmlns="http://www.w3.org/1999/xhtml"><head><title>Meta, Australian banks tout progress on taking down 'celeb bait' scam ads</title></head><body>

Roughly 8000 celeb-bait scams taken down from Facebook, Instagram

Australia plans new anti-scam law with hefty fines for firms that don't take action

Meta is being sued by mining billionaire Forrest over scam ads

By Byron Kaye

SYDNEY, Oct 2 (Reuters) -Meta META.O said it has taken down some 8,000 so-called "celeb bait" scam ads from Facebook and Instagram as part of a new effort with Australian banks to curb the practice.

The scams use images of famous people, often generated by artificial intelligence, to trick consumers into giving money to non-existent investment schemes.

The U.S. social media giant said it took down the scam ads after receiving 102 reports since April from the Australian Financial Crimes Exchange, an intelligence-sharing body run by the country's main banks.

Such scams are a global problem, but Meta is under heightened pressure to tackle the issue in Australia with Prime Minister Anthony Albanese's government planning to introduce an anti-scam law by the end of the year.

The bill proposes A$50 million ($34 million) fines for social media, financial and telecommunications companies which fail to meet their obligations to crack down on the practice. A public consultation closes on Oct. 4.

Australian scam reports jumped by nearly one-fifth in 2023, with losses totalling A$2.7 billion, according to the Australian Competition and Consumer Commission.

The commission accused Meta in a 2022 lawsuit of failing to stop the dissemination of cryptocurrency advertisements that used images of celebrities like Mel Gibson, Russell Crowe and Nicole Kidman. It estimated that 58% of cryptocurrency advertisements on Facebook were possible scams.

Meta is fighting the lawsuit which is yet to go to hearings.

The company is also defending a separate civil lawsuit in California brought by Australian mining billionaire Andrew Forrest who accuses Meta of enabling the publication of thousands of bogus cryptocurrency advertisements on Facebook displaying his face. Forrest says Australians continue to lose money to the scams that he began warning Meta about in 2019.

David Agranovich, Meta's director of threat disruption, told a media briefing that the effort with Australian banks was still in its early stages.

"What we find promising is that a small amount of high-value signals can help us identify much wider fraud and scam activity," he said, referring to indications within ads about potentially inauthentic content.

Asked about Meta's view on Australia's proposed anti-scam code, Agranovich said the company was still working through the draft legislation. "I expect we'll have more to share specifically on that later," he added.

Rhonda Luo, head of strategy and engagement at the Australian Financial Crimes Exchange said industry initiatives "are really important to get ahead of the curve on scams, rather than wait for regulation to come in and have effect".



($1 = 1.4535 Australian dollars)



Reporting by Byron Kaye; Editing by Edwina Gibbs

</body></html>

Pengungkapan: Entitas XM Group menyediakan layanan khusus eksekusi dan akses ke Fasilitas Trading Online kami, yang memungkinkan Anda untuk melihat dan/atau menggunakan konten yang tersedia pada atau melalui situs, yang tidak untuk mengubah atau memperluas, serta tidak mengubah atau memperluas hal tersebut. Akses dan penggunaan ini selalu sesuai dengan: (i) Syarat dan Ketentuan; (ii) Peringatan Risiko; dan (iii) Pengungkapan Penuh. Oleh karena itu, konten disediakan hanya sebagai informasi umum. Anda juga harus ketahui bahwa konten Fasilitas Trading Online kami bukan sebagai ajakan atau tawaran untuk untuk melakukan transaksi apa pun di pasar finansial. Trading di pasar finansial mana pun melibatkan tingkat risiko yang signifikan pada modal Anda.

Semua materi yang diterbitkan di Fasilitas Trading Online kami hanya untuk tujuan edukasi/informasi dan tidak boleh mengandung nasihat dan rekomendasi finansial, pajak investasi atau trading, catatan harga trading kami, penawaran, permintaan, transaksi dalam instrumen finansial apa pun atau promo finansial untuk Anda yang tidak diminta.

Konten pihak ketiga apa pun, serta konten yang disiapkan oleh XM, seperti opini, berita, riset, analisis, harga, informasi lain atau link ke situs pihak ketiga yang tersedia "sebagaimana adanya", sebagai komentar pasar umum dan bukan menjadi nasihat investasi. Sejauh konten apa pun ditafsirkan sebagai penelitian investasi, Anda harus memperhatikan dan menerima bahwa konten tersebut tidak dimaksudkan dan belum disiapkan sesuai dengan persyaratan hukum yang dirancang untuk mempromosikan kemandirian riset investasi dan dengan demikian akan dianggap sebagai komunikasi pemasaran di bawah hukum dan peraturan yang relevan. Mohon dipastikan bahwa Anda telah membaca dan memahami Notifikasi pada Riset Investasi Non-Independen dan Peringatan Risiko kami mengenai informasi di atas, yang dapat diakses disini.

Peringatan Resiko: Modal Anda beresiko. Produk dengan leverage mungkin tidak cocok bagi semua orang. Silahkan pertimbangkan Pengungkapan Resiko kami.