Japan's Nikkei posts biggest weekly gains since September
Updates with prices as of 0630 GMT
By Brigid Riley
TOKYO, Nov 8 (Reuters) -Japan's Nikkei share average rose on Friday, locking in its largest weekly gains since September, although downward revisions to corporate profits anduncertainty about whether Republicans would win both chambers of the U.S. Congress weighed.
The Nikkei .N225 closed 0.3% higher at 39,500.37, while the broader Topix .TOPX ended down 0.03% at 2,742.15.
The Nikkei secured its biggest weekly gain since late September at 3.8%, rallying with Wall Street after former Republican PresidentDonald Trump's victory in the U.S. presidential election.
Japan's AI-focused startup investor SoftBank Group 9984.T added 2.9% and wasamong heavyweight shares to follow their U.S. peers higher..N
Uniqlo parent firm Fast Retailing 9983.T and staffing agency Recruit Holdings 6098.T, up 0.8% and 4.4%, respectively, also lent support to the Nikkei.
However, investorswere still waiting to see if Republicans manage to take control of both chambers of the U.S. Congress, which could affect how easily Trump can enact his proposals.
"It's unclear whether we're going to see a 'Red sweep' or a divided government situation. So momentum for the Nikkei to aggressively rise is not particularly strong at the moment," said Masahiro Ichikawa, chief market strategist at Sumitomo Mitsui DS Asset Management.
Meanwhile,domestic corporate earnings have also "not been particularly good", with companies in economically sensitive areas such asautomakers posting more cautious earnings, limiting the upside for gains on the Nikkei, he added.
Corporate revenue releases drew out some of the biggest winners and losers on the Nikkei.
Electronics components maker Taiyo Yuden 6976.T tumbled 16%, cosmetic firm Shiseido 4911.T slipped 7%, while electronics maker Furukawa Electric 5801.T surged 17.4%.
Nissan Motor 7201.T slumped as much as 10% after announcing on Thursday it will cut 9,000 jobs and 20% of its global manufacturing capacity.
It was last down 6.1%,along with Toyota 7203.T and Honda 7261.T, down 3.6%and 2.7%, respectively.
A relatively stronger yen versus the U.S. dollar JPY=EBS didn't help sentiment for exporter shares.
Reporting by Brigid Riley; Editing by Sumana Nandy and Janane Venkatraman
Aset Terkait
Berita Terbaru
Pengungkapan: Entitas XM Group menyediakan layanan khusus eksekusi dan akses ke Fasilitas Trading Online kami, yang memungkinkan Anda untuk melihat dan/atau menggunakan konten yang tersedia pada atau melalui situs, yang tidak untuk mengubah atau memperluas, serta tidak mengubah atau memperluas hal tersebut. Akses dan penggunaan ini selalu sesuai dengan: (i) Syarat dan Ketentuan; (ii) Peringatan Risiko; dan (iii) Pengungkapan Penuh. Oleh karena itu, konten disediakan hanya sebagai informasi umum. Anda juga harus ketahui bahwa konten Fasilitas Trading Online kami bukan sebagai ajakan atau tawaran untuk untuk melakukan transaksi apa pun di pasar finansial. Trading di pasar finansial mana pun melibatkan tingkat risiko yang signifikan pada modal Anda.
Semua materi yang diterbitkan di Fasilitas Trading Online kami hanya untuk tujuan edukasi/informasi dan tidak boleh mengandung nasihat dan rekomendasi finansial, pajak investasi atau trading, catatan harga trading kami, penawaran, permintaan, transaksi dalam instrumen finansial apa pun atau promo finansial untuk Anda yang tidak diminta.
Konten pihak ketiga apa pun, serta konten yang disiapkan oleh XM, seperti opini, berita, riset, analisis, harga, informasi lain atau link ke situs pihak ketiga yang tersedia "sebagaimana adanya", sebagai komentar pasar umum dan bukan menjadi nasihat investasi. Sejauh konten apa pun ditafsirkan sebagai penelitian investasi, Anda harus memperhatikan dan menerima bahwa konten tersebut tidak dimaksudkan dan belum disiapkan sesuai dengan persyaratan hukum yang dirancang untuk mempromosikan kemandirian riset investasi dan dengan demikian akan dianggap sebagai komunikasi pemasaran di bawah hukum dan peraturan yang relevan. Mohon dipastikan bahwa Anda telah membaca dan memahami Notifikasi pada Riset Investasi Non-Independen dan Peringatan Risiko kami mengenai informasi di atas, yang dapat diakses disini.