XM tidak memberikan layanan kepada penduduk Amerika Serikat.

Most Asia FX gain as dollar eases; shares dip on caution ahead of US data



<html xmlns="http://www.w3.org/1999/xhtml"><head><title>EMERGING MARKETS-Most Asia FX gain as dollar eases; shares dip on caution ahead of US data</title></head><body>

Malaysian ringgit hovers near Feb 2023 highs

Indonesia shares hit record high

S.Korea, Taiwan stocks fall on Nvidia forecast

Updates 0707 GMT

By Archishma Iyer and Rajasik Mukherjee

Aug 29 (Reuters) -Most emerging Asian currencies rose on Thursday as the U.S. dollar gave up some overnight gains, while most Asian shares fell as investors refrained from taking fresh bets ahead of key U.S. data that could shed light on the Fed's easing cycle.

The Malaysian ringgit MYR= gained as much as 0.6% to 4.316 per dollar, near its early 2023 highs and bringing its year-to-date gains to about 6.3%.

It has rebounded from a 26-year low hit a few months ago to become the region's best-performing currency on expectations of strong economic growth and robust foreign investments.

Among other currencies, the Thai baht THB=TH, South Korean won KRW=KFTC, Singapore dollar SGD=, and Chinese yuan CNY=CFXS were trading 0.2% to 0.3% higher.

The dollar index .DXY, which measures the strength of the greenback against six rivals, failed to sustain its overnight strength, dropping about 0.1% to 100.96.

"It has been a consolidative week for FX markets and we expect the same today. The fact that all the Asian currencies have benefited this month provides us some comfort that we are seeing a meaningful dollar adjustment," analysts from ING wrote in a note.

Investors await a key U.S. inflation reading on Friday in what has been an otherwise data-light week that has largely kept currencies drifting in narrow ranges.

That caution also kept equities on tenterhooks, with benchmarks in Bangkok .SETI, Manila .PSI and Kuala Lumpur .KLSE and Beijing .SSEC down between 0.3% and 1%.

The tech-heavy benchmarks of Seoul .KS11 and Taipei .TWII ended 1% and 0.8% lower, respectively, after AI-bellwether Nvidia's NVDA.O quarterly forecasts failed to meet investors' lofty expectations.

Taiwan Semiconductor Manufacturing 2330.TW, Asia's most valuable stock, finished 2.2% lower while South Korea's SK Hynix 000660.KS, an Nvidia supplier, slid 5.4%.

However, Jakarta .JKSE was an exception, rising as much as 0.7% to hit a record high for the third time in the last 10 days.

Growing hopes of a Fed rate cut have prompted foreign investors to inject money into Southeast Asia with Indonesian banks benefiting from the foreign funds, said Fakhrul Fulvian, chief economist of Trimegah Securities.


HIGHLIGHTS:

** Google weighs large data centre in Vietnam, source says, in nation's first by US big tech

** Malaysia's Khazanah raises $1 bln from sukuk, conventional bond offering

** South Korea's Yoon pledges urgent reform of $830 bln public pension fund

Asian stocks and currencies at 0707 GMT

COUNTRY

FX RIC

FX DAILY %

FX YTD %

INDEX

STOCKS DAILY %

STOCKS YTD %

Japan

JPY=

-0.08

-2.51

.N225

-0.02

14.64

China

CNY=CFXS

+0.29

-0.15

.SSEC

-0.41

-5.02

India

INR=IN

+0.10

-0.79

.NSEI

0.14

15.44

Indonesia

IDR=

+0.00

-0.16

.JKSE

0.62

5.96

Malaysia

MYR=

+0.51

+6.30

.KLSE

-0.64

14.42

Philippines

PHP=

+0.02

-1.51

.PSI

-0.96

6.85

S.Korea

KRW=KFTC

+0.30

-3.38

.KS11

-1.02

0.26

Singapore

SGD=

+0.22

+1.42

.STI

0.66

5.35

Taiwan

TWD=TP

+0.05

-3.76

.TWII

-0.75

23.82

Thailand

THB=TH

+0.27

+0.62

.SETI

-0.45

-3.97



Reporting by Archishma Iyer and Rajasik Mukherjee in Bengaluru; Editing by Tom Hogue and Savio D'Souza

</body></html>

Pengungkapan: Entitas XM Group menyediakan layanan khusus eksekusi dan akses ke Fasilitas Trading Online kami, yang memungkinkan Anda untuk melihat dan/atau menggunakan konten yang tersedia pada atau melalui situs, yang tidak untuk mengubah atau memperluas, serta tidak mengubah atau memperluas hal tersebut. Akses dan penggunaan ini selalu sesuai dengan: (i) Syarat dan Ketentuan; (ii) Peringatan Risiko; dan (iii) Pengungkapan Penuh. Oleh karena itu, konten disediakan hanya sebagai informasi umum. Anda juga harus ketahui bahwa konten Fasilitas Trading Online kami bukan sebagai ajakan atau tawaran untuk untuk melakukan transaksi apa pun di pasar finansial. Trading di pasar finansial mana pun melibatkan tingkat risiko yang signifikan pada modal Anda.

Semua materi yang diterbitkan di Fasilitas Trading Online kami hanya untuk tujuan edukasi/informasi dan tidak boleh mengandung nasihat dan rekomendasi finansial, pajak investasi atau trading, catatan harga trading kami, penawaran, permintaan, transaksi dalam instrumen finansial apa pun atau promo finansial untuk Anda yang tidak diminta.

Konten pihak ketiga apa pun, serta konten yang disiapkan oleh XM, seperti opini, berita, riset, analisis, harga, informasi lain atau link ke situs pihak ketiga yang tersedia "sebagaimana adanya", sebagai komentar pasar umum dan bukan menjadi nasihat investasi. Sejauh konten apa pun ditafsirkan sebagai penelitian investasi, Anda harus memperhatikan dan menerima bahwa konten tersebut tidak dimaksudkan dan belum disiapkan sesuai dengan persyaratan hukum yang dirancang untuk mempromosikan kemandirian riset investasi dan dengan demikian akan dianggap sebagai komunikasi pemasaran di bawah hukum dan peraturan yang relevan. Mohon dipastikan bahwa Anda telah membaca dan memahami Notifikasi pada Riset Investasi Non-Independen dan Peringatan Risiko kami mengenai informasi di atas, yang dapat diakses disini.

Peringatan Resiko: Modal Anda beresiko. Produk dengan leverage mungkin tidak cocok bagi semua orang. Silahkan pertimbangkan Pengungkapan Resiko kami.